Menulis Karena Gelisah Terhadap Sesuatu..

Media curhat modern

Selain pada saat diadili di pengadilan, ada beberapa tempat lain dimana seseorang tidak bisa berbohong. Salah satunya ialah saat seseorang sedang curhat di media atau pada orang-orang yang telah dibubuhi kepercayaan penuh.

Abad 21 menjadi abad tranformasi media tempat seseorang mencurahkan isi hati dan unek-uneknya. Media curhat, sekarang ini sudah mengalami perubahan yang jauh. Orang yang dulunya sering curhat di media yang namanya 'buku diary' sekarang telah beralih ke media baru yaitu 'media sosial khususnya facebook'.

Terdapat beberapa persamaan antara orang yang curhat di buku diary dengan orang yang memilih facebook sebagai wadah tempat ia bercurhatria. Orang yang curhat di facebook dan diary, siapaun dia cendrung jujur mengatakan apa adanya.


Persamaan pertama; di kedua media ini orang akan jujur berbicara apa adanya tentang pengalaman dan kehidupannya, karena disini orang sering berbicara dari hati. Apa pun problem hidupnya akan di curahkan sejujur-jujurnya. mau itu karir, asmara dan cobaan hidup yang telah atau sedang dialami. Kedua; Dan cara curhat yang dipilih ialah sama-sama dalam bentuk menulis. Jika di buku diary orang curhat lewat menulis, begitu juga dengan curhatan seseorang di media sosial sekelas facabook.




Bedanya cuman satu, kalau curhat di diary tidak banyak orang yang tahu, hanya teman terdekat dan orang-orang yang patut mendapat kunci gembok buku diary tersebut. Berbeda dengan isi curhatan di facebook, semua curhatan anak manusia yang ditumpahkan "disini", akan diketahui oleh banyak orang. Tidak perduli apakah dia teman dekat atau tidak, punya kepercayaan atau tidak, yang pasti semua manusia yang tidak buta huruf akan mengetahui isi curhatannya.


Curhatan anak manusia dapat diketahui dan dibaca oleh banyak orang dikarenakan, si curhater sangat mengindahkan istilah atau opsi berbagi/share yang ada pada facebook/ (media tempat curhat dari masing-masing mereka). Selain itu, curahat di fb kita juga akan dihadiahkan jempol dan kolomentar pembaca "syukur kalau ada". Sebaliknya yang terjadi di Diary, sedikit orang baca, dan tidak ada opsi like dan kolom komentar pembaca.
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Recent Posts

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.

Pages